Kisah Ikhlas

Idul Adha atau juga dikenal dengan Lebaran Haji selalu menjadi istimewa bagi banyak orang. Mulai penjual sapi dan kambing, masyarakat yang pengen berkurban, masyarakat yang pengen dapet daging kurban, sampai para tenaga jagal hewan kurban. Banyak sekali yang dapat manfaat dari Idul Adha.

Sejatinya yang disampaikan dalam Idul Adha adalah semangat untuk ikhlas terhadap apa yang kita miliki, ehm.. tepatnya apa yang dititipkan Allah kepada kita. Kisah Nabi Ibrahim yang diperintahkan oleh Allah untuk menyembelih puteranya, Nabi Ismail, tentu sudah sangat kita kenal. Betapa Keikhlasannya sungguh luar biasa, tidak terbayangkan pergulatan batin Nabi Ibrahim saat itu.

Baru saja saya blogwalking dan mampir ke blog mas sibaho, yang dalam tulisannya memberi link untuk sebuah blog yang baru saya kenal. Blog milik Mas Moelyadi yang bercerita tentang Kisah Yu Timah. Bercerita tentang keikhlasan yang luar biasa, sangat tulus... Bergetar saya membacanya, air mata juga mengalir pelan.. Saya merasa, bahwa apa yang sudah saya lakukan masih jauh sekali dengan apa yang dilakukan Yu Timah, padahal seharusnya saya bisa berbuat lebih. Dan apa yang pernah terjadi pada saya pun... belum secuil dari keikhlasan dari Yu Timah.

Silahkan baca Kisah Yu Timah, semoga kita beroleh pelajaran darinya.